Tips Menjadi Pribadi Efektif Sukses

Berlatih menjadi pribadi efektif dalam mengambil keputusan menggunakan sistem pengambilan keputusan 4DX.

4DX adalah metode yang digunakan untuk membantu individu atau tim dalam mencapai tujuan yang sangat penting (Wildly Important Goals/WIGs). Metode ini terdiri dari empat disiplin yang harus diterapkan secara konsisten untuk mencapai hasil yang optimal. Kali ini kita gunakan untuk melatih diri menjadi pribadi efektif untuk sukes.

1. Fokus pada Tujuan yang Sangat Penting (Focus on the Wildly Important)
Disiplin pertama menekankan pentingnya mengidentifikasi dan fokus pada satu atau dua tujuan utama yang benar-benar penting. Sebagai pribagi, saat terlalu banyak tujuan dapat mengurangi efektivitas dan menyebabkan kebingungan. Dengan memusatkan perhatian pada tujuan yang paling penting, energi dan sumber daya dapat diarahkan untuk mencapai hasil yang maksimal.

2. Bertindak pada Penggerak Utama (Act on the Lead Measures)
Disiplin kedua mengajarkan untuk fokus pada penggerak utama (lead measures) yang secara langsung mempengaruhi pencapaian tujuan. Penggerak utama adalah langkah tindakan atau aktivitas yang dapat dikendalikan (dalam kuasa diri) dan hasil atau efeknua dapat diukur. Dengan memantau dan bertindak pada penggerak utama, Anda dapat membuat kemajuan yang konsisten menuju tujuan.

3. Membuat Papan Skor yang Menarik (Keep a Compelling Scoreboard)
Disiplin ketiga melibatkan pembuatan papan skor yang menarik dan mudah dipahami untuk memantau kemajuan Anda. Papan skor harus menunjukkan metrik yang relevan dan mencerminkan sejauh mana kemajuan telah dicapai. Dengan melihat papan skor secara berkala, Anda dapat tetap termotivasi dan fokus pada tujuan.

4. Menciptakan Irama Akuntabilitas (Create a Cadence of Accountability)
Disiplin keempat adalah tentang menciptakan budaya akuntabilitas melalui refleksi dan evaluasi diri. Evaluasi diri ini digunakan untuk meninjau kemajuan, membahas tantangan, dan membuat komitmen diri untuk tindakan selanjutnya. Dengan tetap dan terus berusaha melakukan tindakan tepat, maka Anda bertanggung jawab terhadap kemajuan Anda tetap pada tujuan dan terus maju.

Langkah-langkah untuk Menerapkan 4DX:

  1. Identifikasi Tujuan yang Sangat Penting: Tentukan satu atau dua tujuan utama yang benar-benar penting dan fokus pada pencapaiannya.
  2. Tentukan Penggerak Utama: Identifikasi tindakan atau aktivitas yang akan memiliki dampak terbesar pada pencapaian tujuan.
  3. Buat Papan Skor: Buat papan skor yang jelas dan menarik untuk memantau kemajuan.
  4. Adakan Pertemuan Akuntabilitas: Lakukan refleksi evaluasi rutin untuk meninjau kemajuan dan membangun komitmen untuk tindakan selanjutnya.

Dengan menerapkan 4DX secara konsisten, Anda dapat lebih efektif dalam mencapai tujuan yang sangat penting dan menciptakan hasil yang luar biasa.

Tips Sukses Ikuti Training Coaching Melalui Zoom

Untuk Anda yang hendak mengikuti Training tentang Coaching secara Daring

Mengikuti training secara Online/Daring bisa sangat efektif jika Anda sebagai peserta mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti beberapa langkah penting. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan Anda mendapatkan hasil optimal dari training coaching secara daring ini:

1. Fokus dan Hadir di Sini dan Sekarang
Salah satu kunci sukses dalam mengikuti training adalah fokus sepenuhnya pada sesi yang sedang berlangsung. Pastikan Anda berada di tempat yang tenang dan bebas dari gangguan. Matikan notifikasi ponsel dan aplikasi lainnya untuk menghindari distraksi. Ingatlah bahwa kehadiran Anda secara fisik dan mental sangat penting untuk memahami materi yang disampaikan.

2. Buat Catatan
Membuat catatan selama sesi training adalah cara efektif untuk menyimpan informasi penting. Catatan membantu Anda mengingat poin-poin utama yang dibahas dan memudahkan Anda untuk merujuk kembali informasi tersebut di kemudian hari. Gunakan buku catatan atau aplikasi digital sesuai kenyamanan Anda. Catat hal-hal yang menurut Anda penting, termasuk pertanyaan atau refleksi pribadi yang muncul selama sesi.

3. Responsif dan Interaktif
Partisipasi aktif dalam sesi training sangat dianjurkan. Jangan ragu untuk bertanya atau memberikan tanggapan saat diminta. Mengajukan pertanyaan tidak hanya membantu Anda mendapatkan klarifikasi, tetapi juga memperkaya diskusi dan memberikan perspektif tambahan bagi peserta lain. Gunakan fitur chat atau raise hand di Zoom untuk berinteraksi dengan trainer dan sesama peserta.

4. Selesaikan Latihan dan Tugas
Latihan dan tugas yang diberikan selama training dirancang untuk membantu Anda menerapkan konsep yang telah dipelajari. Pastikan Anda menyelesaikan setiap latihan dan tugas dengan serius. Ini adalah kesempatan untuk menguji pemahaman Anda dan mendapatkan umpan balik dari trainer. Jangan ragu untuk meminta bantuan jika mengalami kesulitan.

5. Siapkan Diri Sebelum Sesi Dimulai
Sebelum sesi dimulai, pastikan Anda sudah siap secara teknis dan mental. Pastikan perangkat Anda terhubung dengan baik ke internet, kamera dan mikrofon berfungsi dengan baik, serta dokumen atau materi yang diperlukan sudah disiapkan. Datanglah tepat waktu atau bahkan lebih awal untuk menghindari kendala teknis yang bisa mengganggu konsentrasi Anda.

6. Refleksi Diri
Setelah setiap sesi, luangkan waktu sejenak untuk refleksi diri. Apa yang telah Anda pelajari? Bagaimana Anda bisa menerapkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan atau pekerjaan Anda? Refleksi diri membantu memperkuat pemahaman dan merencanakan langkah-langkah selanjutnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan dapat memaksimalkan manfaat dari training coaching ini dan bergerak lebih dekat menuju pencapaian tujuan Anda. Semoga sukses, manfaat dan selamat belajar.

Artikel 13: Tujuan SMART dalam Coaching

Mengapa Coach Perlu Memfasilitasi Coachee Untuk Menetapkan Tujuan SMART
Apa pentingnya bagi Coachee memiliki Tujuan SMART


Sebagai seorang Coach, salah satu peran pentingnya adalah memfasilitasi coachee dalam menetapkan tujuan yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Timed). Tujuan SMART membantu coachee untuk memiliki arah yang jelas dan terukur, sehingga mereka dapat mengelola langkah-langkah menuju kesuksesan dengan lebih efektif.

Mengingatkan kembali, bahwa Coaching adalah percapakan special dan intensif antara Coach dengan Coachee (kilen Coaching) untuk memfasilitasi Coachee memiliki tujuan, memperjelas tujuan itu, selanjutnya menyusun rencana langkah, dan mengelola sumberdaya yang diperlukan untuk mencapai sukses optimal coachee bmenggunakan potensi terbaik dari dalam diri Coachee sendiri.

Cara Coach memfasilitasi Coachee adalah denagn bertanya dan hanya bertanya. Saat Coach bertanya, Ia tidak sedang kepo ingintahu isi pikiran coachee, ia juga tidak sedang mengajak mengggibah atau menggosip. Pertanyaan Coach adalah pertanyaan untuk mebuat Coachee berpikir tentang dirinya sehingga coachee menemukan kesadaran diri, pemberdayaan diri, tanggungjawab diri, aktualisasi diri dan kontribusi drinya.

Berikut adalah penjelasan tentang bagaimana Coach memfasilitasi Coachee memiliki tujuan yang jelas dan SMART. Cermati masing-masing elemen dari tujuan SMART beserta pertanyaan dan tujuannya:

A. Specific (Spesifik)
Seorang coach akan menanyakan pertanyaan berikut:
• Apa yang ingin dicapai?
• Seperti apa tepatnya?
• Apakah mudah membayangkannya?
• Apakah dapat melihatnya, mendengar & merasakannya?
• Kapan akan dicapai?
• Di mana akan dicapai?
• Bersama siapa saja kan mencapainya
Tujuan yang spesifik membantu coachee untuk memiliki gambaran yang jelas dan fokus terhadap apa yang ingin dicapai. Dengan menetapkan tujuan yang spesifik, coachee dapat mengidentifikasi langkah-langkah konkrit yang perlu diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Misalnya, daripada mengatakan “saya ingin lebih sehat,” akan lebih spesifik jika mengatakan “saya ingin berolahraga tiga kali seminggu selama 30 menit setiap sesi.”

B. Measurable (Terukur)
Seorang coach akan menanyakan pertanyaan berikut:
• Bagaimana kondisi sekarang?
• Bagaimana kondisi yang diinginkan?
• Apa ukuran keberhasilannya?
• Bagaimana Anda tahu kalua sudah berhasil?
• Apakah ada ukuran terbaik yang tercatat?
• Bagaimana Anda mengukurnya?
• Apa alat ukurnya?
Tujuan yang terukur memungkinkan coachee untuk melacak kemajuan dan mengetahui apakah mereka berada di jalur yang benar. Dengan memiliki indikator yang jelas, coachee dapat mengevaluasi pencapaian mereka secara objektif. Misalnya, “saya ingin meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam tiga bulan” adalah tujuan yang terukur karena ada target yang jelas untuk dicapai.

C. Achievable (Dapat Dicapai)
Seorang coach akan menanyakan pertanyaan berikut:
• Apakah tujuan ini realistis dengan sumber daya yang saya miliki ?
• Apa skill yang diperlukan?
• Apakah Anda mampu dan mengijinkan ini terjadi?
• Apakah saja sumberdaya yang diperlukan?
• Apakah Alat, Bahan dan Caranya?
• Apa Pendidikan atau Training yang diperlukan?
• Apa Latihan yang diperlukan?
• Apa kebiasaan yang diperlukan?
Tujuan yang dapat dicapai (achievable) memberikan tantangan yang layak namun realistis bagi coachee. Ini membantu mereka untuk tetap termotivasi dan tidak merasa putus asa. Tujuan yang terlalu tinggi atau tidak realistis dapat menyebabkan frustrasi. Misalnya, “saya ingin menyelesaikan program sertifikasi dalam enam bulan” adalah tujuan yang dapat dicapai jika coachee memiliki waktu dan sumber daya yang diperlukan.

D. Relevant (Relevan)
Seorang coach akan menanyakan pertanyaan berikut:
• Apakah tujuan ini selaras dengan nilai-nilai dan prioritas saya?
• Bagaimana tujuan ini akan membantu saya dalam mencapai tujuan jangka panjang saya?
• Apakah ini penting, dan Mengapa penting?
• Apakah Anda Paham?
• Apakah Anda Yakin dapat mewujudkannya?
• Apakah Anda mengijinkan terjadi dan menghargainya?
Tujuan yang relevan memastikan bahwa apa yang ingin dicapai oleh coachee sejalan dengan tujuan dan prioritas mereka secara keseluruhan. Dengan menetapkan tujuan yang relevan, coachee dapat memastikan bahwa usaha dan energinya difokuskan pada hal-hal yang benar-benar penting. Misalnya, “saya ingin mengikuti kursus manajemen waktu untuk meningkatkan produktivitas kerja saya” adalah tujuan yang relevan jika produktivitas adalah prioritas utama coachee.

E. Timed (Berbatas Waktu)
Seorang coach akan menanyakan pertanyaan berikut:
• Kapan mulai? Untuk berapa lama?
• Kapan saya mencapai tujuan ini?
Tujuan yang berbatas waktu memberikan kerangka waktu yang jelas untuk pencapaian. Dengan memiliki tenggat waktu, coachee dapat memantau kemajuan mereka dan memastikan bahwa tujuan tercapai dalam jangka waktu yang ditentukan. Misalnya, “saya ingin menulis buku dalam waktu satu tahun” adalah tujuan yang berbatas waktu karena ada tenggat waktu yang spesifik.

Dengan menetapkan tujuan yang SMART, coachee dapat memiliki arah yang jelas, terukur, dan realistis dalam mencapai kesuksesan. Coach berperan memfasilitasi Coachee merumuskan dan mengelola tujuan ini agar mereka dapat bergerak maju dengan keyakinan dan kejelasan.
Semoga tulisan ini membantu coachee dalam memahami dan menetapkan tujuan SMART untuk mencapai kesuksesan mereka

Artikel 12: Apa manfaat bersyukur Bagi Diri Sendiri?

Bersyukur adalah kunci kebahagiaan sejati. Saat kita sering bersyukur, kita cenderung fokus pada hal-hal positif dalam hidup, dan ini bisa mendatangkan banyak manfaat, baik untuk kesehatan mental maupun fisik.

Berikut adalah contoh beberapa manfaat menjadi pribadi yang banyak bahkan selalu bersyukur:

1. Kesehatan Mental yang Lebih Baik. Rasa syukur dapat membantu mengurangi perasaan stres, kecemasan, dan depresi. Dengan berfokus pada hal-hal baik dalam hidup, kita lebih mungkin merasa puas dan bahagia.

2. Hubungan yang Lebih Baik
. Menghargai orang lain dan bersyukur atas kehadiran mereka dalam hidup kita dapat memperkuat ikatan dan membangun hubungan yang lebih harmonis dan penuh kasih sayang.

3. Peningkatan Kesejahteraan Fisik. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang bersyukur cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, tidur lebih baik, dan lebih jarang mengalami penyakit.

4. Meningkatkan Ketahanan Diri. Bersyukur membantu kita untuk lebih tahan terhadap tantangan dan kesulitan hidup. Dengan mengakui dan menghargai hal-hal baik, kita bisa lebih mudah bangkit dan mencari solusi saat menghadapi masalah.

5. Meningkatkan Kreativitas dan Produktivitas. Saat kita merasa bersyukur, otak kita lebih terbuka untuk ide-ide baru dan solusi kreatif. Ini bisa meningkatkan produktivitas dalam berbagai aspek kehidupan, baik di tempat kerja maupun dalam kegiatan sehari-hari.

6. Meningkatkan Rasa Bahagia. Secara keseluruhan, bersyukur membuat kita merasa lebih puas dengan hidup kita. Ketika kita menghargai apa yang kita miliki, kita cenderung merasa lebih bahagia dan menikmati setiap momen dengan lebih penuh.

Teruslah menjadi pribadi yang bersyukur agar perjalanan dan kebiasaan yang bisa terus kita kembangkan. Dengan melatih diri untuk selalu bersyukur, kita dapat menikmati hidup dengan lebih bermakna dan bahagia.

Teruslah bersyukur dan menyebarkan kebahagiaan di sekitarmu!

Artikel 11: Apa yang perlu dilakukan Coachee saat hendak Coaching?

Menghadapi sesi coaching bisa menjadi pengalaman yang sangat bermanfaat, namun persiapan yang tepat adalah kunci untuk memaksimalkan hasilnya. Sebagai coachee, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan sebelum menjalani sesi coaching. Persiapan ini tidak hanya membantu Anda lebih fokus, tetapi juga memastikan bahwa Anda siap untuk mengambil langkah-langkah menuju tujuan yang ingin dicapai.

Pertama, penting untuk datang dengan tujuan yang jelas dalam pikiran. Sebelum sesi dimulai, luangkan waktu untuk merenungkan apa yang ingin Anda capai. Apakah ada aspek tertentu dalam kehidupan pribadi atau profesional yang ingin Anda tingkatkan? Dengan memiliki tujuan yang spesifik dan terukur, Anda dan coach dapat bekerja sama untuk mengembangkan rencana langkah yang akan membawa Anda menuju kesuksesan.

Kedua, siapkan diri untuk terbuka dan jujur dalam percakapan. Coaching adalah tentang eksplorasi diri dan pengembangan, dan itu memerlukan kejujuran penuh. Jangan takut untuk mengungkapkan ketakutan, keraguan, atau tantangan yang Anda hadapi. Semakin terbuka Anda, semakin besar kesempatan untuk menemukan solusi yang efektif dan mendalam.

Ketiga, bawa catatan dan dokumentasi yang relevan. Jika Anda telah melakukan refleksi pribadi, menulis jurnal, atau menyusun daftar hal-hal yang ingin dibahas, pastikan untuk membawanya ke sesi. Ini akan membantu menjaga percakapan tetap terstruktur dan fokus, serta memastikan bahwa semua poin penting yang ingin Anda diskusikan tidak terlewatkan.

Selanjutnya, datang dengan pikiran yang terbuka dan sikap yang positif. Ingatlah bahwa tujuan dari sesi coaching adalah untuk menemukan solusi dan peluang baru. Jadi, bersiaplah untuk menerima umpan balik, mengeksplorasi perspektif yang berbeda, dan mencoba pendekatan yang mungkin belum pernah Anda pertimbangkan sebelumnya. Fleksibilitas dan kesiapan untuk beradaptasi akan sangat membantu dalam proses ini.

Terakhir, atur waktu dan lingkungan yang kondusif untuk sesi coaching. Pastikan bahwa Anda memiliki cukup waktu tanpa gangguan untuk berdiskusi dengan coach. Pilih tempat yang tenang di mana Anda bisa fokus sepenuhnya pada percakapan. Ini akan membantu Anda tetap present dan terlibat sepanjang sesi, sehingga dapat mengambil manfaat maksimal dari pengalaman coaching.

Dengan persiapan yang matang dan sikap yang siap untuk belajar, sesi coaching Anda akan menjadi lebih efektif dan memberikan hasil yang lebih memuaskan. Ingat, Anda adalah pemegang kendali atas perjalanan ini, dan dengan persiapan yang tepat, Anda dapat mencapai tujuan yang diinginkan dengan lebih cepat dan efisien

Artikel 09: Apapun kejadian dunia, respon adalah pilihan saya

Banyak orang merasa, ia bisa marah atau sebaliknya, menjadi jengkel dan sebaliknya, menjadi bahagia atau juga bersyukur dan sebaliknya, adalah diseebabkan oleh hal-hal diluar diri dan diluar kontrol atau kendali diri kita.

Sahabat NLP, mulai sekarang sadari, jadilah raja dan ratu atas pikiran sendiri. Apapun kejadian dunia (diluar diri Anda) hanyalah kejadian. Anda boleh memilih memutuskan untuk merespon dengan memutuskan dan menggunakan perasaan apa saja. Mulai saat ini, pilih dan putuskan gunakan hanya perasaan yang berdayakan diri Anda saja.

Bagaimana caranya? Mungkin Anda sudah tahu, bahwa selama ini Hidup Anda tercermin dari pikiran, perasaan, ucapan dan leku (PRUL) Anda. Ya semua itu adalah cermin kualitas hidup Anda. APa yang Anda pikirkan, rasakan ucapkan dan lakukan adalah buah dari keputusan Anda saat merespon dunia.

Sementara apapun kejadian dunia, rrespon adalah pilihan dan tangungjawab Anda, sadari dan lakukan hanya demikian, sekarang.

Artikel 08: Miliki mindset tepat, baru kemudian ubahlah hidup Anda.

Saat miliki mindset tepat, arahkan perubahan hidup Anda sesuai cita-cita dan tujuan. “With the right mindset, you can change your life.” John Grinder

Mindset adalah pola pikir, cara pikir serta bagaiman menggunakan pikiran merespon dunia dan kehidupan. Mindset dibentuk dari hasil belajar. Memasukkan dan mengakuisisi informasi pelajaran, entah belajar formal atau buah interaksi Anda dengan lingkungan, orang lain dan alam, setelah melewati filter pikiran, hasilnya gambar, perasaan dan suara (GPS). GPS yang diulang-ulang, menjadi sambungan syaraf pikiran yang tebal. Sambungan syaraf yang tebal dalam pikiran menjadi pola pikir kita dalam hidup sehari-hari.

Bagaimana mengulang GPS sehingga mempertebal sambungan syaraf pikiran? Ulangi saja GPS itu dalam pikiran, seperti memutar film, cara ini kita lazim menyebutnya dengan mengingat, mengingat dan mengingat.

Saat sudah tebal sambungan syaraf dalam pikiran, ia mempengaruhi tubuh saat merespon dunia, sehingga tubuh melakukan respon berupa pilihan kata (verbal), bagaimana mengatkannya (vocal) dan apa yang dilakukan saat mengatakan (Visual). Kita sering menyebut hal terebut sebagai 3V, ingat, bahkan 3V ini adalah rahasia sukses pikiran. Di lain bagian kita bahas juga.

Lebih lagi, saat GPS sudah menjadi persepsi kuat bahkan dalam pikiran paling dalam, maka kata dan tindakan hanyalah buah dari pikiran kita. Maka mudah dimengerti sekarang, segala sikap Anda adalah cerminan dan buah dari cara pikir Anda, dan Cara Pikir ini adalah Mindset bukan? Jika selama ini kata dan sikap Anda membuahkan belenggu kehidupan dan ketidak berdayaan diri, maka buatlah niatan dan tujuan berubah sesuai kebutuhan, mulailah dari palam pikiran.

Masukkan hanya GPS kebaikan, buang yang lain. Fokuslah pada kebaikan itu sehingga isi pikiran Anda adalah GPS kebaikan. Terus lakukan, maka lihat dan rasakan, dengarkan kata yang keluar dari mulut Andapun bakal keluar kata kebaikan, bahkan tindakan dan sikap Andapun hanya kebaikan-kebaikan untuk mencapai tujuan kebaikan Anda.

Ubah mindset mulai dari inputan GPS Anda, ulangi dalam pikiran, mulai katakan kebaikan, dan lakukan hanya kebaikan, niscaya Anda adalah pohon kebaikan yang berkembang dan berbuah kebaikan. Ubah mindset Anda, dan Anda mengubah kehidupan Anda.

Sukses lancar diraih, hanya jika Anda cermat tepat mulai dari Mindset sukses Anda, Kawan..

Artikel 07: Ijinkan Diri Anda Lebih Sukses Lagi

Hanya Anda yang dapat mengijinkan diri Anda berubah dan berkembang. “You can grand your self permission to change and permission to grow.” John Grinder

Saat kita bahas mengenai belajar, kita pahami hasil belajar kita disimpan sebagai persepsi dalam bentuk Gambar, Perasaan dan Suara (GPS).

Mungkin Anda sudah tahu, dalam presuposisi NLP disebutkan bahwa mind and body are connected lalu kejadiannya dijadikan lebih hipnotic diubah menjadi mind and body connection. Artinya, kondisi pikiran (GPS) kita yang sedang dominan apa, maka itulah yang mempengaruhi tubuh merasakan sesuatu yang ada dalam GPS pikiran.

Tiba-tiba Fulana membaca berita di whatsApp, Fulan kecelakaan, dan meninggal ditempat, sekarang jenazahnya masih di RS.X maka serta merta dalam pikiran Fulana muncul dan berputarlah film (gambar, perasaan dan suara) bagaimana ia bersahabat dengan Fulan, dan kini Fulan telah almarhum. Seketika perasaannya sedih, kehilangan, dan bayangan nggak bisa ketemu Fulan sangat mendominasi, maka respon tubuh adalah jangtungnya berdegup lebih kencang, dan tubuh lemah, lungkrah serta loyo karena perasaan berduka.

Ini proses alami, hanya meruoakan keistimewaan kerja pikiran dan tubuh setiap manusia. Apa yang dimasukan dalam pikiran dan diijinkan berperan di sana, itulah yang didapatkan dan terjadi dalam hidupnya.

Kebanyakan orang menyimpulkan, Fulana sedih, karena kehilangan Fulan. Padahal, jika saat Fulana membaca berita WA itu, kemudian ia memutuskan untuk diam segera mendoakan arwah Fulan, lalu memutuskan untuk mengiklaskannya, maka Fulana kondisinya bakal berbeda.

Apa artinya peristiwa Fulana bagi kita? Segala gambar, perasaan, dan suara dalam pikiran ada di sana karena keputusan kita, masing-masing orang memutuskannya. Seorang marah karena ia memutuskan merasa  marah. Seorang bahagia karena memutuskan  berbahagia, bahkan tanpa alasan.

Apa yang terjadi pada seseorang karena buah keputusan dirinya memikirkan apa dan merespon apa. Demikian pula, dalam hal yang menjadi keyakinan diri untuk berubah, hanya terjadi jika orang itu memutuskan  tetap atau bersedia membuka pikiran dan diri untuk berubah. Bahkan lebih dari itu, belajar, berkembang, menjadi sukses juga hanya keputusan diri.

Maka, mari… putuskan dan ijinkan diri Anda menjadi lebih sukss lagi. Lancar sukses….

Galery 06: Menginstruksi Secara Hypnotic

Seri Berlatih
Menjadi Fasilitator Belajar Handal

Menginstruksi Secara Hypnotic

Meminta orang lain melakukan apa yang Anda maksudkan, sangat berbeda dalam hidup keseharian dan dalam kelas belajar. Dalam keseharian Anda dapat mudah gunakan teknik persuasi. Dalam PBM Anda memerlukan instruksi secara Hypnotic.

Apa saja polanya dan bagaimana menggunakannya? Pelajari dalam kelas ini dan gunakan untuk buat PBM Anda optimal mencapai hasil sesuai tujuan instruksi yang telah Anda tetapkan.

Siapkan diri Anda optimal berinteraksi kelola PBM di kelas Anda, jadikan diri Anda Fasilitator yang ekspert menginstruksi.

Telah terlaksana pada Hari : Sabtu, 27 Juni 2020
Pukul : 10:00 sd 11.30WIB
Untuk Publik
Pelatiahn Free Untuk Anda
Fasilitator Belajar Istoto Suharyoto

Info lisan dapat Anda simak di https://youtu.be/pQqtcs6he4E

Untuk mendaftar dan masuk kelas pada saatnya silakan melalui link:
https://www.interskill.id/event-detail?id=1023&affiliate=istotonlp

Galery 05: Mengolah Budi Mengasah Nurasi

Sheraton Mestika Yogyakarta, The Best Resort di Jogjakarta

Membuka dan mengoperasionalkan Sheraton Jogjakarta dari Hotel menjadi Resort, dilakukan manajemen pengelola Shereton pada saat yang tepat, saat selesai rehat dari kekosongan karena Covid-19 dan keadaan-keadaan yang terjadi menyertainya, sebelum mebuka kembali operasional dengan sistem dan prinsip bisnis yang baru, seluruh karyawan berkumpul membaharui diri dalam sehari penuh, pada hari Selasa tanggal 23 Juni 2020.

Dalam kesempatan ini, selain mendalami visi misi bisnis baru sebagai resort, ada banyak informasi lain disosialisasikan manajemen, diakhiri dengan sesi motivasional oleh Istoto Suharyoto. Membawakan tema Mengasah Budi Mengolah Nurani, mengajak profesional di Sheraton untuk menempuh hidup baru menghadapi kenormalan baru dengan perasaan penuh syukur, senang, bahagia dn agembira.

Sukses Team Sheraton Mestika Resort Yogyakarta.